Jenis-jenis Bunga Tulip dari Dinasti Turki Usmani - Ada banyak jenis jenis kembang
tulip. Bunga tulip memang sangat memikat siapa pun nan memandangnya.
Tidak hanya cantik dengan kelopaknya nan lebar dan berbentuk lonjong
serta lancip. Namun, warna-warninya mampu menyihir siapa pun nan
memandangnya.
Bunga tulip juga merupakan salah satu jenis kembang
nan paling banyak dibudidayakan oleh masyarakat dunia. Bunga tulip nan
cantik dan memikat ini memiliki jenis-jenis kembang hingga mencapai
ratusan jenis. Luar biasa.
Jika mengingat tentang kembang tulip,
maka kebanyakan ingatan kita akan melayang jauh ke negeri Belanda. Kota
Keukenhof ialah kota dengan estetika seribu kembang tulip dalam
taman-taman nan terawat dengan rapi dan indah.
Bahkan, pesona
kembang tulip ini mampu menghipnotis ratusan ribu turis dari mancanegara
buat sekedar menyaksikan kecantikannya dalam Festival Tulip nan
terkenal itu.
Maka jangan kaget apabila kebanyakan masyarakat di
global beranggapan bahwa kembang tulip ini berasal dari negeri Kincir
Angin tersebut. Walaupun sejarah tak mengatakan hal itu.
Bunga Tulip Berasal dari Turki Usmani
Bunga
tulip nan kita kenal saat ini, sebenarnya merupakan kembang orisinil
dari kawasan Asia Tengah. Tepatnya ialah dari Kekhilafahan Turki Usmani.
Orang Barat menyebutnya Kesultanan Ottoman.
Masa jaya
kekhilafahan Turki Usmani ini bahkan kemudian menjadi salah satu pusat
dari peradaban dan kemajuan segala jenis ilmu dan teknologi. Salah
satunya ialah pusat dari pengembangan jenis jenis kembang tulip.
Pada
masa pemerintahan dari Sultan Ahmad III, yaitu di tahun 1703 hingga
1730, kembang dengan kelopak lancip dan rona latif ini pertama kali
diberi perhatian khusus.
Sebelumnya, masyarakat di Asia Tengah
mengenal kembang tulip sebagai kembang liar nan tumbuh di padang-padang
rumput. Karena jasa dari Sultan Ahmad III, maka era pemerintahan beliau
kemudian dikenal dengan Era Bunga Tulip.
Di masa tersebut, Sultan
memiliki dewan spesifik nan terdiri atas beberapa pakar botani. Dewan
spesifik ini bertugas buat melakukan berbagai penelitian mengenai
kembang tulip.
Selain itu, tugas lainnya ialah membantu kepala
perangkai kembang di dalam istana buat merangkai kembang tulip. Dewan
spesifik pun membantu dengan menulis kualitas dan keunikan setiap
tangkai kembang tulip.
Penamaan jenis kembang tulip pada masa
tersebut juga sangatlah unik serta mengundang rasa penasaran, misalnya
“Mereka nan membakar hatiku”, “Mutiara nan terangkai sempurna”, dan
“Mawar dari Gelas-Gelas Menyala”.
Dewan ini secara ketat kemudian
menyeleksi jenis kembang tulip. Selanjutnya, mereka dengan profesional
menulis setiap nama-nama kembang tulip nan benar-benar sempurna, dan
teruji kualitasnya.
Standar buat menjaga kulitas kembang tulip
ialah dengan memiliki kelopak nan sangat kuat. Kelopak haruslah ramping
dengan ujung nan lancip, serta jeda di antara helai-helai kelopaknya
harusnya kedap dan tak longgar.
Pada abad ke 18, Inggris dan
Belanda mengajukan diri buat mempelajari kembang tulip, dan bermaksud
membawanya ke negara mereka. Sultan nan memerintah pun mempersilakan
sebagai wujud persabahatan antara kedua negara.
Bunga tulip nan memiliki arti sorban
dalam bahasa Turki ini pun kemudian dibudidayakan di Belanda dan
Inggris. Selanjutnya, komunitas nan terdiri atas para pakar holtikultura
melakukan klasifikasi jenis kembang tulip. Hal nan tak pernah terlintas
dalam benak para pakar di Turki Usmani.
Jenis Jenis Bunga Tulip
Ada
banyak jenis tulip hingga mencapai ratusan. Namun, buat mempelajari
secara sekilas bagaimana jenis kembang tulip, maka kita akan
menyajikannya secara ringkas.
1. Bunga Tulip Apricot
Beberapa
jenis kembang tulip nan mempunyai kembang lebih dahulu ialah jenis
single early dengan mahkota nan berlapis indah. Bunga ini secara unik
hanya memiliki enam daun nan berupa mahkota.
Single early ialah hasil dari spesies tulip nan kemudian disebut sebagai Duke Van Thol.
Tumbuhnya kembang ini nyaris sangat pendek jika dibandingkan dengan
kembang tulip lainnya. Tingginya hanyalah sekitar 20 hingga 30 cm saja.
Bunga tulip nan termasuk dari jenis ini ialah apricot beauty.
2. Bunga Tulip Double Early
Bunga tulip dengan jenis double early
merupakan jenis tulip nan kuat dan berbatang besar. Tinggi dari
kembang tulip nan masuk dalam jenis ini ialah sekitar 20 hingga 30 cm.
Sedangkan jenis kembang tulip nan masuk dalam spesies ini ialah peach blossoms .
3. Kaufmaniana
Jenis
tulip ini sedikit lebih unik, sebab ia berasal dari Turkestan.
Sebagaimana tulip lainnya, tinggi dari batang tulip ini ialah sekitar 20
hingga 30 cm. Bunga tulip jenis ini dapat berbunga di bulan Maret, saat
kembang nan lainnya belum mekar. Bunganya memiliki karakter nan pendek
dengan kelopak lebar dan terbuka siap menerima cahaya matahari.
4. Fosteriana
Jenis
tulip nan satu ini berasal dari Asia Tengah. Ia bisa berbunga pada
bulan April. Tanaman ini memiliki tinggi nan cukup, yaitu sekitar 20
hingga 52 cm. Apabila menginginkan jenis kembang ini, maka contoh nan
tepat ialah purissisama.
5. Bunga Tulip Triumph
Jenis kembang nan mengembang dengan kriteria sedikit terlambat ialah Triumph.
Ciri fisik dari kembang ini ialah memiliki bentuk bulat sedikit
menyerupai telur, dan dapat kuat bertahan dalam berbagai keadaan.
Bunga
ini, biasanya banyak disukai oleh perangkai bunga, karena itu dikenal
pula sebagai tulip potong. Mempunyai tinggi tanaman nan sedang berkisar
antara 21 hingga 42 cm.
Biasanya kembang tulip jenis ini
mengembang di pertengahan dari bulan April. Keunikan lainnya dari jenis
ini ialah adanya kutivar nan mempunyai aneka ragam warna.
6. Bunga Tulip Darwin Hybird
Bunga
tulip jenis ini mempunyai keunikan dari segi ukurannya nan cukup besar.
Sehingga sangatlah sinkron apabila dipakai sebagai kembang potong.
Selain itu, keunggulan lainnya dari kembang tulip jenis ini ialah
pemeliharaannya nan begitu mudah.
Sehingga, banyak petani nan memakai jenis kembang darwin hybird
ini. Produksi kembang tulip jenis ini sangatlah melimpah. Tidak
mengherankan apabila kembang ini ialah salah satu unggulan dalam
pertanian.
7. Bunga Tulip Greigii
Jenis
kembang tulip nan satu ini ialah kembang tulip dengan ukuran nan lebar,
dengan kelopaknya nan terbuka. Selain itu, dasar kembang biasanya
berwarna gelap sehingga membuat siapa pun merasa tertarik buat
menanamnya. Bunga tulip jenis ini asalnya sebenarnya dari Turkestan.
8. Bunga Tulip Single Late
Jenis kembang tulip nan satu ini memiliki ciri berbunga lebih lambat dari sebelumnya. Bunga tulip single late ini biasanya akan mengembang dan berbunga di akhir bulan April. Terkadang malah masuk bulan Mei baru berbunga.
9. Bunga Tulip Double Late
Bunga tulip jenis ini mempunyai daun mahkota kembang nan besar-besar dan tampak bersusun-susun. Sehingga dijuluki double late.
Susunan mahkota kembang ini tampak indah. Bunga tulip ini tak tahan
terhadap hujan ataupun cuaca lainnya nan cukup ekstrim. Misalnya, tak
tahan terhadap angin kencang. Bunga tulip jenis double late ini berbunga di akhir bulan April.
Demikianlah jenis jenis kembang tulip nan unik dan menarik buat dikaji bersama. Semoga dapat menambah pengetahuan Anda.